Cari Blog Ini

Jumat, 30 April 2021

SAKIT SENANG SAMA SAJA*

 *M A R I B A R A J A .COM*

https://wp.me/pa7ASR-33

*═════ ◎•❀•◎﷽◎•❀•◎ ═════*


*

Hakikat kehidupan  di dunia  telah dijelaskan oleh Allah ﷻ. diantaranya Allah ﷻ berfirman:

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ وَنَبْلُوكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ

Tiap-tiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati. Kami akan menguji kalian dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan hanya kepada Kamilah kalian dikembalikan.”_* (QS. Al-Anbiya’: 35)

Imam Ibnu Katsir menjelaskan dari Ibnu Abbas, ia berkata: “Allah menguji manusia dengan keburukan dan kebaikan, gembira dan sedih, sehat dan sakit, kaya dan miskin, halal dan haram, taat dan maksiat, petunjuk dan kesesatan.”

Jika kita  merenungi ayat di atas kita akan mengetahui bahwa Tidak selamanya menjadi kaya adalah nikmat dan  miskin itu dianggap derita.

Sakit dan senang keduanya adalah ujian dari Allah ﷻ. Ujian yang tak akan putus. Bagaimana pun kondisi,pada hakikatnya kita senantiasa berada dalam ujian Allah ﷻ.

Ujian akan berakhir dengan berakhir riwayat kehidupan dunia kita. Kemudian, kita akan melihat hasil dari ujian selama ini. Beruntunglah mereka yang beruntung, rugilah mereka yang rugi. Karena ujian takkan diulang, tidak ada remedial.


❓Lantas apa yang patut kita banggakan?! Tidak ada, selain amal shalih masing-masing. Benarlah firman Allah ﷻ :


الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ


*_“Dialah Allah yang menciptakan kematian dan kehidupan untuk menguji kalian, mana di antara kalian yang paling baik amalannya dan Dia Maha Perkasa dan Maha Pengampun.”_* (QS. Al-Mulk: 2)


✍️Oleh sebab itu, bersungguh-sungguhlah menjalani ujian ini. Kerahkan segenap kemampuan, agar kita dapat mengecap manisnya keberhasilan.



Ditulis oleh: _Zahir al-Minangkabawi_

👥Daftar group WA *Maribaraja.com*, klik: *https://bit.ly/3e8Ovle*

_📢Gabungkan no admin kami; *0823-3032-5383* ke grup Anda, untuk mendapatkan support artikel dakwah setiap hari_

♻Silahkan dishare, follow;

Telegram: *http://bit.ly/2TEqyHj*

Fanspage: *http://bit.ly/2NVdxeH*

Instagram: *http://bit.ly/2S38siB*

Minggu, 25 April 2021

Mengharap Rahmat Allah di Lautan [Tragedi KRI Nanggala 402)

 


وَاِنْ نَّشَأْ نُغْرِقْهُمْ فَلَا صَرِيْخَ لَهُمْ وَلَاهُمْ يُنْقَذُوْنَۙ


“Dan jika Kami menghendaki, Kami tenggelamkan mereka. Maka tidak ada penolong bagi mereka dan tidak (pula) mereka diselamatkan,” (QS. Yasin: 43)


اِلَّا رَحْمَةً مِّنَّا وَمَتَاعًا اِلٰى حِيْنٍ


“melainkan (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang besar dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup sampai waktu tertentu.” (QS. Yasin: 44)

 

Semoga dengan rahmat-Nya Allah masih memberi keselamatan. Namun jika sudah wafat maka kita berdoa Rahmat Allah senantiasa dianugerahkan kepada para prajurit dan keluarganya yang masih hidup. Amin.

Senin, 05 April 2021

APA SEBAB Hati Seseorang Sulit Menerima Kebenaran?*

 *Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh*


*APA SEBAB Hati Seseorang Sulit Menerima Kebenaran?*


Manusia punya cara yang berbeda-beda dalam menerima kebenaran..


• Sebagian orang hanya dengan sedikit isyarat dan kalimat-kalimat singkat bisa membuatnya sadar. 


• Sebagian yang lain sangat susah, walau sudah diberi ribuan dalil dan argumen yang jelas masih saja tidak membuatnya berubah.


Allah Ta'ala berfirman:


فَمَنْ يُرِدِ اللَّهُ أَنْ يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ ۖ وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي السَّمَاءِ


_“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam._


_Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit.”_


(QS.al-An’am: 125)


أَفَمَنْ شَرَحَ اللَّهُ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ فَهُوَ عَلَىٰ نُورٍ مِنْ رَبِّهِ ۚ فَوَيْلٌ لِلْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُمْ مِنْ ذِكْرِ اللَّهِ ۚ أُولَٰئِكَ فِي ضَلَالٍ مُبِين


_“Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata.”_


(QS. az-Zumar: 22)


Lapangnya hati seseorang dan mudahnya dalam memahami kebenaran salah satunya karena banyaknya mengkaji, mencari tau dan mendekati ulama’ serta orang-orang bijak. Serta mensucikan diri dan meninggalkan dosa khususnya menjauhi makanan haram.


Sementara hati yang keras dan kaku tentu disebabkan oleh banyaknya dosa. Bisa pula karena seringnya berdebat, teman yang buruk, menyembah dunia dan menuhankan syahwat. Semua itu membuat hati sempit dan susah menerima kebenaran walau telah nyata dihadapannya.

(https://mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com/khazanah/pr-20850744/penyebab-hati-keras-sulit-menerima-nasehat-dan-hidayah?page=3)

Hati manusia keras dan angkuh ia akan enggan atau sulit meneriman nasehat dan hidayah dari Allah, itu disebabkan hatinya telah menjadi keras.

Layaknya air yang disimpan di lemari es, membuat air itu menjadi beku. Jika sudah beku, maka sulit bagi kita untuk menuangkan /meminum air tersebut. Begitu pula hati, jika sudah keras, akan sulit menerima petunjuk Allah.

Air agar tdk menjadi keras.jangan diletakan di tempat yg akan membuat air itu mengeras.

Hati agar  bisa menerima kebenaran ,jangan diri kita menjadi lalai terhadap perintah Allah swt contohnya tdk pernah sholat lalai,sedikit berdzikr,membiarkan dalam kemaksiatan,diri berlumuran dosa.melakukan hal yg Allah melarangNYA.

Rasulullah berlindung dari hati yang keras dan tidak khusyu’.

للهم إني أعوذ بك من علم لا ينفع ومن قلب لا يخشع ومن نفس لا تشبع ومن دعوة لا يستجاب لها. رواه مسلم

“Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari jiwa yang tidak pernah kenyang, dan dari doa yang tidak dikabulkan”. [HR. Muslim]


1. Terlalu banyak makan

Apalagi jika yang dimakan itu berupa barang syubhat (meragukan) atau haram, atau diperoleh dengan cara yang sama.

Seorang ulama, Bisyr bin Al-Harits, pernah menjelaskan bahwa banyak bicara dan makan merupakan dua penyebab hati menjadi keras.

Selain menyebabkan hati keras, banyak makan akan menyebabkan badan subur dan besar syahwatnya, inilah “bahan bakar” dari setan untuk mendorong manusia melakukan maksiat, sangatlah bijak Rasulullah mengajarkan kepada kita supaya puasa karena dengan puasa nafsu syahwat akan teredam.

2. Terlalu banyak bicara

Rasulullah SAW bersabda: Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah kamu banyak bicara kecuali dzikrullah. Sungguh, banyak bicara itu membuat hati menjadi keras, dan orang yang paling jauh dari Allah adalah yang berhati keras,” (HR. Tirmidzi No. 2413, Malik dan Baihaqi).

Bicara banyak,ghibahin orang.timbulnya menggunjing orang.menyuddutkan  orang.akibatnya dosa menumpuk.membuat karat pada hati yg menjadikan sulit menerimaa nasehat.eggoisme lebih menonnjol.merasa diri lebih unggul dari orang lain.

3. Terlalu banyak tertawa.

Kebiasaan buruk ini menjadikan hati lalai mengingat Allah, sehingga menjadikan hati kehilangan ruh dan kesadaran jati diri.

Maka tepat, jika Rasulullah SAW jauh-jauh hari mengingatkan untuk menghindari kebiasaan yang satu ini, sebagaimana tertuang dalam sabdanya.

“Janganlah kalian banyak tertawa, karena hal itu dapat mematikan hati,” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Banyaak tertawa membuat lalai hati,lebih banyak bersenang senang timbul  sedikit hatinya mengingat Allah.


*Jadi*, mungkin bukan dakwahnya yang keras...

Tapi bisa jadi, karena hatinya terlalu keras karena banyak keharaman yg ada dalam dirinya..


Na'udzubillaahi mindzaalik..


♻ *Sumber:*

https://www.instagram.com/p/BrNYUa5nLVM/

...

Kamis, 01 April 2021

KEUTAMAAN MENGHAFAL SEPULUH AYAT SURAT AL KAHFI.*_

 🍃🌹



_*📖 


https://t.me/almaratusshalihahh

Telegram salafyways https://goo.gl/vLphkg

ㅤㅤ

_Di antara keutamaan surat Al-Kahfi adalah jika sepuluh ayat pertama itu dihafal. Bahkan dalam riwayat lainnya disebutkan bahwa yang dihafal adalah sepuluh ayat terakhir._


_*▪️Apa keutamaannya ?*_

_● Dari Abu Darda’ radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa *Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,*_

_*مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ*_

_*“Siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal.”*_

_( HR. Muslim no. 809 )_

_● Dalam riwayat lain disebutkan, *“Dari akhir surat Al-Kahfi.”*_

_( HR. Muslim no. 809 )._

_Dalam hadits di atas, *Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam* mengabarkan bahwa *siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama atau terakhir dari surat Al-Kahfi, maka ia terlindungi dari Dajjal.*_

_➡ Imam Nawawi berkata, *“Ada ulama yang mengatakan bahwa sebab mendapatkan keutamaan seperti itu adalah karena di awal surat Al-Kahfi terdapat hal-hal menakjubkan dan tanda kuasa Allah. Tentu saja siapa yang merenungkannya dengan benar, maka ia tidak akan terpengaruh dengan fitnah Dajjal.*_


_Begitu pula akhir surat Al-Kahfi, mulai dari ayat,_

_*أَفَحَسِبَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنْ يَتَّخِذُوا عِبَادِي مِنْ دُونِي أَوْلِيَاءَ إِنَّا أَعْتَدْنَا جَهَنَّمَ لِلْكَافِرِينَ نُزُلًا*_

_*“maka apakah orang-orang kafir menyangka bahwa mereka ( dapat ) mengambil hamba-hamba-Ku menjadi penolong selain Aku ? Sesungguhnya Kami telah menyediakan neraka Jahannam tempat tinggal bagi orang-orang kafir.”*_

_( QS. Al-Kahfi: 102 ) ( Syarh Shahih Muslim, 6: 84 )_


_*📮📖 Isi surat Al-Kahfi adalah :*_

_*●1. Diturunkannya Al-Qur’an sebagai pembimbing pada jalan yang lurus.*_


_*●2. Menghibur Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam karena orang kafir yang belum beriman.*_


_*●3. Keajaiban dalam kisah Ashabul Kahfi.*_


_*●4. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam diperintahkan sabar menghadapi orang-orang fakir.*_


_*●5. Ancaman bagi orang kafir yang akan mendapatkan siksa dan bala’ ( musibah ).*_


_*●6. Janji pada orang beriman bahwa mereka akan mendapatkan balasan yang baik.*_


_*●7. Permisalan orang beriman dan orang kafir dalam menyikapi dunia.*_


_*●8. Permisalan dunia dengan hujan yang turun dari langit dan tanaman yang tumbuh.*_


_*●9. Dunia yang teranggap hanyalah ketaatan pada Allah saja.*_


_*●10. Penyebutan kejadian pada hari kiamat.*_


_*●11. Pembacaan kitab catatan amal.*_


_*●12. Manusia ditampakkan kebenaran.*_


_*●13. Iblis enggan sujud pada Adam.*_


_*●14. Keadaan orang kafir ketika masuk neraka.*_


_*●15. Orang yang membela kebatilan ketika berdebat dengan orang yang berpegang pada kebenaran.*_


_*●16. Cerita tentang umat sebelum kita yang hancur, supaya kita pun takut akan hal itu.*_


_*●17. Kisah Nabi Musa dan Khidr.*_


_*●18. Kisah Dzulqarnain.*_


_*●19. Bangunan yang menghalangi Ya’juj dan Ma’juj.*_


_*●20. Rahmat yang akan datang pada hari kiamat.*_


_*●21. Sia-sianya amalan orang kafir.*_


_*●22. Balasan bagi orang beriman dan yang berbuat baik.*_


_*●23. Ilmu Allah tak mungkin habis untuk dicatat.*_


_*●24. Perintah untuk ikhlas dalam beribadah dan perintah untuk mengikuti tuntunan Rasul ( ittiba’ Rasul ) lewat amalan shalih. ( Kunuz Riyadh Ash-Shalihin, 13 : 117 ).*_

_➡ Namun perlu dicatat keutamaan lainnya dari surat Al-Kahfi tentang keutamaannya dibaca pada hari Jumat. Imam Nawawi rahimahullah berkata, *“Imam Syafi’i dalam Al-Umm dan Al-Ashaab berkata disunnahkan membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat dan malam Jumatnya.”*_

_( Al-Majmu’, 4 : 295 )._

_*🔎 Baca selengkapnya dalil tentang sunnah membaca surat Al-Kahfi di hari Jumat di sini.*_

📁 https://rumaysho.com/202-jangan-lupakan-membaca-surat-al-kahfi-di-hari-jumat.html

_*Semoga bermanfaat dan bisa jadi amalan bermanfaat untuk persiapan menghadapi hari kiamat.*_


_*Aamiin.*_


Group WA :

https://bit.ly/3llAqER


《Telegram》

https://t.me/almaratusshalihahh


                  

                      📚📚📚


🍃🌹

.

Qs.Yunus 26

 Marilah kita meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah ﷻ serta memperbanyak amal kebaikan. Sebab, dengan itulah kita kelak akan memperoleh kebahagiaan, berupa surga serta melihat wajah-Nya. Allah ﷻ berfirman:


لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا الْحُسْنَى وَزِيَادَةٌ وَلَا يَرْهَقُ وُجُوهَهُمْ قَتَرٌ وَلَا ذِلَّةٌ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ


Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya. *(QS. Yunus: 26)*


Dan yang dimaksud dengan tambahan dalam ayat ini puncaknya adalah melihat wajah Allah ﷻ. 

*(lihat Tafsir Ibnu Katsir 4/262)*


Namun ada orang-orang yang kelak tidak mendapatkan nikmat melihat Wajah Allah ﷻ. Siapa saja mereka? Silahkan baca selengkapnya disini:


https://maribaraja.com/empat-manusia-merugi-yang-tidak-akan-dilihat-allah-khutbah-jumat/


Admin web Maribaraja.Com