Cari Blog Ini

Kamis, 24 November 2022

Al-Araf 188 ibnu Katsir

 {قُلْ لَا أَمْلِكُ لِنَفْسِي نَفْعًا وَلا ضَرًّا إِلا مَا شَاءَ اللَّهُ وَلَوْ كُنْتُ أَعْلَمُ الْغَيْبَ لاسْتَكْثَرْتُ مِنَ الْخَيْرِ وَمَا مَسَّنِيَ السُّوءُ إِنْ أَنَا إِلا نَذِيرٌ وَبَشِيرٌ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ (188

http://www.ibnukatsironline.com/2015/05/tafsir-surat-al-araf-ayat-188.html?m=1

عَالِمُ الْغَيْبِ فَلا يُظْهِرُ عَلَى غَيْبِهِ أَحَدًا

(Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang gaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorang pun tentang yang gaib itu. (Al-Jin: 26)
Allah Swt. berfirman:

{وَلَوْ كُنْتُ أَعْلَمُ الْغَيْبَ لاسْتَكْثَرْتُ مِنَ الْخَيْرِ}

Dan sekiranya aku mengetahui yang gaib, tentulah aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya. (Al-A'raf: 188)
Abdur Razzaq telah meriwayatkan dari As-Sauri, dari Mansur, dari Mujahid sehubungan dengan makna Firman Allah tersebut, yaitu : Sekiranya aku mengetahui bilakah aku akan mati, niscaya aku akan mengamalkan amalan yang saleh.

فَإِنَّمَا يَسَّرْنَاهُ بِلِسَانِكَ لِتُبَشِّرَ بِهِ الْمُتَّقِينَ وَتُنْذِرَ بِهِ قَوْمًا لُدًّا}

Maka sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur’an itu dengan bahasamu, agar kamu dapat memberi kabar gembira dengan Al-Qur’an itu kepada orang-orang yang bertakwa, dan agar kamu memberi peringatan dengannya kepada kaum yang membangkang. (Maryam: 97)

Tafsir Jalalayn:

Katakanlah, "Aku tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku sendiri) untuk mendapatkannya (dan tidak pula menolak kemudaratan) mampu menolaknya (kecuali yang dikehendaki Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang gaib) apa-apa yang gaib dariku (tentulah aku membuat kebaikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemudaratan) berupa kemiskinan dan lain sebagainya karena sebelumnya aku telah bersiap-siap menghadapinya dengan cara menghindari kemudaratan-kemudaratan itu (tidak lain) (aku ini hanyalah pemberi peringatan) dengan neraka bagi orang-orang kafir (dan pembawa berita gembira) dengan surga (bagi orang-orang yang beriman").

Tafsir Quraish Shihab:

Katakanlah, wahai Muhammad, kepada mereka, "Aku tidak memiliki kekuasaan untuk mendatangkan kebaikan dan menolak kemudaratan kecuali jika Allah menghendakinya sehingga aku dapat melakukannya. Kalaulah, misalnya, aku dapat mengetahui hal yang gaib, seperti yang kalian sangka, tentu aku--dengan pengetahuan itu--akan memperoleh banyak kebaikan dan terhindar dari semua keburukan. Tetapi aku tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan mengenai azab, dan pembawa kabar gembira akan pahala bagi orang-orang yang beriman dan tunduk kepada kebenaran.

https://tafsirq.com/7-al-araf/ayat-188#tafsir-quraish-shihab


Tidak ada komentar:

Posting Komentar